Polri Resmi Keluarkan SKCK Gibran Rakabuming Raka

Baintelkam Polri mengeluarkan SKCK Gibran Rakabuming Raka.

Jakarta, CNN Indonesia

Badan Intelijen Keamanan (Baintelkam) Polri mengeluarkan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) untuk Gibran Rakabuming Raka.

Karo Penmas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan SKCK untuk Gibran itu diterbitkan pada Senin (23/10) ini dan ditandatangani langsung Kabaintelkam Polri Komjen Suntana.

“SKCK atas nama Gibran sudah terbit dan ditandatangani Pak Kabaintelkam pagi ini jam 09.00 WIB,” kata Ramadhan dalam keterangan tertulis.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ramadhan tidak menjelaskan apakah permohonan tersebut diajukan langsung oleh Gibran atau bukan. Ia juga tak menyebutkan soal tujuan permohonan penerbitan SKCK tersebut.

SKCK merupakan surat keterangan resmi yang dikeluarkan oleh Polri sebagai bukti bahwa orang yang bersangkutan berkelakuan baik atau tidak pernah melakukan tindak kriminal.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) menjadikan SKCK sebagai salah satu persyaratan yang harus dilengkapi oleh peserta pemilu, baik bakal caleg maupun bakal capres-cawapres.

Polri telah mengeluarkan tujuh SKCK untuk kepentingan pendaftaran capres-cawapres dalam Pilpres 2024. Tujuh SKCK itu milik Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, Muhaimin Iskandar, Mahfud MD, Erick Thohir dan Yusril Iza Mahendra.

Adapun saat ini Gibran telah resmi diusung Koalisi Indonesia Maju (KIM) sebagai bakal cawapres pendamping Prabowo Subianto di Pilpres 2024.

Pengumuman itu disampaikan langsung oleh Prabowo di kediamannya, Jalan Kartanegara IV, Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Minggu (22/10) malam.

“Kita telah berembuk secara final secara konsensus, seluruhnya sepakat mengusung Prabowo Subianto sebagai presiden KIM, untuk 2024-2029, dan saudara Gibran Rakabuming Raka sebagai cawapres dari KIM,” kata Prabowo.

(tfq/tsa)


[Gambas:Video CNN]



Source link

Polda Jateng Sebut Belum Ada Pemohon SKCK Atas Nama Gibran

Polda Jawa Tengah menyebut tak ada pemohon SKCK atas nama Gibran Rakabuming Raka sebagai syarat pendaftaran Pilpres 2024.

Semarang, CNN Indonesia

Polda Jawa Tengah menyebut belum ada permohonan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) untuk atas nama Gibran Rakabuming Raka yang akan dipakai sebagai syarat pendafataran di Pilpres 2024.

“Sampai saat ini belum ada nama Gibran yang masuk,” ujar Kabid Humas Polda Jateng Kombes Polisi Satake Bayu di kantornya, Kamis (19/10).

Satake menjelaskan proses kepengurusan SKCK untuk kepentingan Pilpres 2024 hanya membutuhkan waktu satu hari. Dengan syarat ini pemohon telah melengkapi sejumlah persyaratan yang ditentukan.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Kalau untuk masa Pemilu ini, proses SKCK di kami berjalan cepat. Bisa hanya satu hari,” kata Satake.

Meski demikian, bukan tidak mungkin bila nanti Gibran akan mengajukan permohonan SKCK beberapa hari mendatang seiring masa pendaftaran capres-cawapres yang berlangsung dari tanggal 19 sampai 25 Oktober 2024.

“Tapi enggak tahu kalau besok-besok. Karena ini masa pendaftaran sampai tanggal 25 Oktober,” kata Satake.

Sempat beredar informasi Gibran sudah mengurus SKCK sebagai syarat pendaftaran capres-cawapres. Namanya putra Jokowi itu memang santer disebut bakal mendampingi Prabowo Subianto di Pilpres pascaputusan MK soal batas usia capres-cawapres.

Padahal dua nama lain yang disebut berpeluang, Yusril Ihza Mahendra dan Erick Thohir sudah mengurus SKCK sebagai syarat untuk mendaftar calon wakil presiden.

Gibran sendiri sebelumnya sudah angkat suara soal isu sudah membuat SKCK ini. Ia membantah sudah mengajukan permohonan.

Neng ngendi? Wong aku neng kene terus kok (Ngurus di mana? Kan saya di sini terus),” katanya saat ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (19/10).

Ia pun meminta awak media untuk mengonfirmasi kabar tersebut melalui sumber-sumber lain.

Yo golekono aku ngurus SKCK neng ngendi (Dicari saja, saya mengurus SKCK di mana),” katanya

“Cek-en neng Polda, telponen Polda apa Gibran ngurus SKCK (Cek saja ke Polda, telepon Polda apakah Gibran ngurus SKCK),” kata Gibran.

(dmr/isn)


[Gambas:Video CNN]



Source link

Gibran Respons Isu Buat SKCK Jadi Cawapres: Dicari Saja

Gibran dikabarkan tengah mengurus dua surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) sebagai calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

Solo, CNN Indonesia

Wali Kota Solo, Gibran Rakabuming Raka dikabarkan tengah mengurus dua surat keterangan catatan kepolisian (SKCK) sebagai calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

Informasi tersebut menyebar di tengah santernya nama Gibran menjadi bakal calon wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju mendampingi Prabowo Subianto.

Saat dikonfirmasi, Gibran mengaku tak membantah informasi tersebut.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Neng ngendi? Wong aku neng kene terus kok (Ngurus di mana? Kan saya di sini terus),” katanya saat ditemui di Balai Kota Solo, Kamis (19/10).

Ia pun meminta awak media untuk mengonfirmasi kabar tersebut melalui sumber-sumber lain.

Yo golekono aku ngurus SKCK neng ngendi (Dicari saja, saya mengurus SKCKD di mana),” katanya

Cek-en neng Polda, telponen Polda apa Gibran ngurus SKCK (Cek saja ke Polda, telepon Polda apakah Gibran ngurus SKCK),” lanjutnya.

Sementara itu, Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Stefanus Satake Bayu Setianto menegaskan belum menerima informasi soal SKCK untuk Gibran terkait Pilpres 2024.

“Belum ada tadi info dari Polres Solo. Setelah dicek di Polda belum ada juga,” klaim Bayu kepada CNNIndonesia.com.

(syd/tfq/DAL)


[Gambas:Video CNN]



Source link

Erick Thohir Urus SKCK Mau Jadi Cawapres, Gibran Buka Suara

Erick Thohir mengajukan penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) terkait Pilpres 2024 dan direspons putra Jokowi Gibran.

Jakarta, CNN Indonesia

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajukan penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) menjelang pendaftaran Pilpres 2024.

Karo Penmas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan permohonan penerbitan tersebut diajukan oleh staf dari Erick Thohir kepada Baintelkam Polri, pada Selasa (17/10) kemarin.

“Jadi saya tanyakan (Baintelkam), Stafnya yang bersangkutan yang mengajukan SKCK. (Diterbitkan) kemarin,” ujarnya kepada wartawan di Mabes Polri, Rabu (18/10).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati demikian, Ramadhan mengaku belum mengetahui secara pasti alasan permohonan penerbitan yang dilakukan oleh Erick Thohir tersebut.

“Stafnya yang ambil (SKCK). Cuma kepentingannya apa saya belum tau,” tuturnya.

Selain itu Erick juga tercatat mengurus surat keterangan tidak pernah dipidana ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan sebagai pemenuhan syarat menjadi calon Wakil Presiden.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan Register Induk Pidana, menerangkan bahwa yang bersangkutan tidak sedang, tidak pernah sebagai terpidana berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap,” demikian bunyi surat yang diterima CNNIndonesia.com.

“Demikian Surat Keterangan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan sebagai bukti pemenuhan syarat Calon Wakil Presiden Republik Indonesia. Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam Surat Keterangan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.”

Surat tersebut ditetapkan di Jakarta Selatan pada 16 Oktober 2023 dan ditandatangani oleh Wakil Ketua PN Jakarta Selatan Wahyu Iman Santoso.

Di sisi lain, Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka turut mengomentari langkah Erick yang sudah lebih dahulu mengurus SKCK. Menurutnya hal itu dilakukan Erick sebagai persiapan untuk maju sebagai pendamping Prabowo Subianto.

Ia juga mengaku sudah mendengar kabar bahwa Erick akan ikut dalam kontestasi Pilpres 2024 bersama Prabowo sejak Rabu (18/10).

“Sudah dari tadi siang. Urusan pencalonan itu ketua-ketua (partai) yang berhak, ya,” ujarnya di Kantor DPRD Kota Solo.

Gibran kemudian memastikan dirinya sampai saat ini masih belum mengajukan kembali penerbitan SKCK sebagai syarat pendaftaran Cawapres.

“(Membuat SKCK) dulu pas (mendaftar) Wali Kota,” katanya sambil menggeleng kepala.

“Saya kalau ngurus pasti konangan (ketahuan). Kan, ke PN (Pengadilan Negeri) dan kepolisian, pasti ketahuan. Ki lho aku ra ngurus opo-opo (Ini lho saya nggak ngurus apa-apa),” katanya.

Gibran mengklaim dirinya tidak pernah berambisi untuk maju di Pilpres 2024. Namanya muncul di bursa cawapres karena dorongan berbagai pihak.

“Sekali lagi saya tidak pernah menawarkan diri. Orang lain yang ngejar,” katanya.

SKCK diketahui merupakan surat keterangan resmi yang dikeluarkan oleh Polri sebagai bukti bahwa orang yang bersangkutan berkelakuan baik atau tidak pernah melakukan tindak kriminal.

KPU menjadikan SKCK sebagai salah satu persyaratan yang harus dilengkapi oleh peserta pemilu, baik bakal caleg maupun bakal capres-cawapres.

Polri sendiri telah mengeluarkan empat SKCK untuk kepentingan pendaftaran capres-cawapres dalam Pilpres 2024. Keempat SKCK itu milik Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Muhaimin Iskandar.

(tfq/DAL)


[Gambas:Video CNN]



Source link

Gibran soal Cawapres Prabowo: Tanya Pak Erick Thohir yang Urus SKCK

Gibran Rakabuming hanya menggelengkan kepala saat ditanya apakah juga akan mengurus SKCK untuk mengikuti Pilpres 2024.

Solo, CNN Indonesia

Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengomentari langkah Menteri BUMN Erick Thohir mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK). Surat tersebut diterbitkan oleh Baintelkam Polri sebagai syarat pendaftaran calon wakil presiden di Komisi Pemilihan Umum.

Gibran sudah mendengar kabar bahwa Erick akan maju menjadi bakal cawapres Prabowo sejak Rabu (18/10).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Sudah dari tadi siang. Urusan pencalonan itu ketua-ketua (partai) yang berhak, ya,” kata Gibran di Kantor DPRD Kota Solo.

Menurut Gibran, SKCK yang beredar di media menguatkan posisi Erick menjadi cawapres Prabowo. Ia membenarkan Erick akan maju mendampingi capres dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) di Pilpres 2024.

“Tanya Pak Erick. Ya, itu yang bikin SKCK,” kata Gibran saat ditanya soal pencalonan Erick menjadi cawapres Prabowo.

Selain SKCK dari Polri, Erick juga mengurus surat keterangan tidak pernah dipidana ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan untuk memenuhi syarat menjadi calon Wakil Presiden.

Dalam surat itu tertulis, Erick tidak sedang atau tidak pernah menjadi terpidana berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap.

“Demikian Surat Keterangan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan sebagai bukti pemenuhan syarat Calon Wakil Presiden Republik Indonesia. Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam Surat Keterangan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya,” demikian bunyi surat yang diterima CNNIndonesia.com.

Selain untuk Erick, Pengadilan Negeri Jakarta Selatan juga mengeluarkan surat keterangan tak pernah dipidana untuk Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra. Pejabat Humas PN Jaksel Djuyamto membenarkan bahwa pihaknya telah mengeluarkan surat tersebut.

“Benar Pengadilan Negeri Jakarta Selatan telah mengeluarkan beberapa surat keterangan tidak pernah dipidana atas nama para pemohon Yusril Ihza Mahendra,” kata Djuyamto dalam video yang dibagikan.

Gibran belum urus SKCK

Sementara hingga saat ini Gibran mengaku belum mengurus SKCK. Dia hanya menggelengkan kepala saat ditanya apakah akan mengurus SKCK untuk mengikuti Pilpres 2024.

“(Membuat SKCK) dulu pas (mendaftar) Wali Kota,” katanya sambil menggeleng kepala.

Merujuk laman web polri.go.id, SKCK hanya berlaku enam bulan sejak diterbitkan. Sementara Gibran mendaftar menjadi calon Wali Kota Solo pada 2020 lalu. Ia mengaku tidak akan memperbarui surat tersebut.

“Saya kalau ngurus pasti konangan (ketahuan). Kan, ke PN (Pengadilan Negeri) dan kepolisian, pasti ketahuan. Ki lho aku ra ngurus opo-opo (Ini lho saya nggak ngurus apa-apa),” katanya.

Gibran kembali menegaskan dirinya tidak berambisi untuk maju di Pilpres 2024. Namanya muncul di bursa cawapres karena dorongan berbagai pihak.

“Sekali lagi saya tidak pernah menawarkan diri. Orang lain yang ngejar,” katanya.

PN Kota Surakarta menerangkan hingga hari ini belum menerima pengajuan permohonan surat keterangan tidak pernah dipidana atas nama Gibran Rakabuming Raka.

“Sampai saat ini permohonan surat keterangan tidak pernah di pidana atas nama Gibran Rakabuming Raka belum ada,” kata Humas PN Kota Surakarta, Bambang Aryanto.

(syd/pmg)


[Gambas:Video CNN]



Source link

PAN soal SKCK Erick Thohir untuk Cawapres: Sedia Payung Sebelum Hujan

PAN buka suara usai Menteri BUMN Erick Thohir mengurus SKCK untuk persiapan pendaftaran calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

Jakarta, CNN Indonesia

Ketua Fraksi PAN DPR Saleh Partaonan Daulay menyebut langkah Menteri BUMN Erick Thohir mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) untuk persiapan pendaftaran calon wakil presiden (cawapres) di Pilpres 2024.

Saleh tak mau mengonfirmasi apakah Erick sudah pasti menjadi cawapres pendamping Prabowo Subianto. Dia berkata langkah itu sebagai langkah berjaga-jaga.

“Pak Erick kan masih memiliki peluang. Selama peluang jadi cawapres terbuka, ya kita tidak perlu pertanyakan soal pengurusan SKCK dan kelengkapan berkas lainnya,” kata Saleh melalui keterangan tertulis, Rabu (18/10).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia menambahkan, “Anggap aja melaksanakan pepatah, ‘sedia payung sebelum hujan’. Kalau nanti diperlukan, ya sudah ada.”

Saleh menyampaikan pembuatan SKCK adalah hak setiap warga negara. Menurutnya, sah-sah saja Erick mengurus berkas itu.

“Kan boleh saja beliau urus SKCK. Biar sekalian persiapan berkas pencawapresan,” ucapnya.

Sebelumnya, Karo Penmas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengonfirmasi permohonan penerbitan SKCK oleh Erick Thohir. Pengadilan Negeri Jakarta Selatan juga menerima permohonan penerbitan surat keterangan tidak pernah dipidana.

Dalam surat permohonan, Erick mengatakan akan menggunakan surat itu untuk syarat pendaftaran sebagai cawapres.

“Demikian Surat Keterangan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan sebagai bukti pemenuhan syarat Calon Wakil Presiden Republik Indonesia. Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam Surat Keterangan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya,” bunyi keterangan Erick dalam surat itu.

Selain Erick,  Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra mengurus surat keterangan tidak pernah dipidana ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan sebagai syarat menjadi calon wakil presiden.

Pejabat Humas PN Jakarta Selatan Djuyamto membenarkan dan kini PN Jaksel telah mengeluarkan surat tersebut.

“Benar Pengadilan Negeri Jakarta Selatan telah mengeluarkan beberapa surat keterangan tidak pernah dipidana atas nama para pemohon Yusril Ihza Mahendra,” kata Djuyamto dalam video yang dibagikan.

Djuyamto mengatakan di dalam permohonan surat itu, Yusril mencantumkan keperluan pengurusan untuk memenuhi syarat pendaftaran di Pilpres 2024.

Terpisah, Sekjen PBB Afriansyah Noor menyampaikan Yusril telah mengurus seluruh persyaratan untuk mendaftar jadi cawapres. Ia menegaskan PBB menginginkan Yusril mendampingi Prabowo jika putra Presiden Joko Widodo, Gibran Rakabuming Raka tak jadi melenggang.

“Iya, Yusril tetap kita suruh urus persyaratan. Karena PBB memang masih ingin beliau kalau Gibran tidak jadi maju,” kata Afriansyah kepada CNNIndonesia.com, Rabu (18/10).

(dhf/DAL)


[Gambas:Video CNN]



Source link

Erick Thohir Urus SKCK di Baintelkam Polri Jelang Pilpres 2024

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajukan penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) ke Baintelkam Polri.

Jakarta, CNN Indonesia

Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengajukan penerbitan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) ke Baintelkam Polri.

Karo Penmas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan mengatakan permohonan penerbitan tersebut diajukan oleh staf dari Erick Thohir, pada Selasa (17/10) kemarin.

“Jadi saya tanyakan (Baintelkam), stafnya yang bersangkutan yang mengajukan SKCK. (Diterbikan) kemarin,” ujarnya saat dikonfirmasi, Rabu (18/10).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Kendati demikian, Ramadhan mengaku belum mengetahui secara pasti alasan permohonan penerbitan yang dilakukan oleh Erick Thohir tersebut.

“Stafnya yang ambil (SKCK). Cuma kepentingannya apa saya belum tahu,” tuturnya.

SKCK diketahui merupakan surat keterangan resmi yang dikeluarkan oleh Polri sebagai bukti bahwa orang yang bersangkutan berkelakuan baik atau tidak pernah melakukan tindak kriminal.

KPU menjadikan SKCK sebagai salah satu persyaratan yang harus dilengkapi oleh peserta pemilu, baik bakal caleg maupun bakal capres-cawapres.

Berdasarkan jadwal yang telah ditetapkan oleh Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI, pendaftaran bakal calon presiden dan wakil presiden dijadwalkan dimulai pada 19 Oktober sampai dengan 25 November 2023.

Polri telah mengeluarkan empat SKCK untuk kepentingan pendaftaran capres-cawapres dalam Pilpres 2024 mendatang. Keempat SKCK itu milik Prabowo Subianto, Anies Baswedan, Ganjar Pranowo, dan Muhaimin Iskandar.

Sebelumnya, Erick juga mengurus surat keterangan tidak pernah dipidana ke Pengadilan Negeri (PN) Jakarta Selatan sebagai pemenuhan syarat menjadi calon Wakil Presiden.

“Berdasarkan hasil pemeriksaan Register Induk Pidana, menerangkan bahwa yang bersangkutan tidak sedang, tidak pernah sebagai terpidana berdasarkan putusan pengadilan yang telah mempunyai kekuatan hukum tetap,” demikian bunyi surat yang diterima CNNIndonesia.com.

“Demikian Surat Keterangan ini dibuat dengan sebenarnya untuk dapat digunakan sebagai bukti pemenuhan syarat Calon Wakil Presiden Republik Indonesia. Apabila di kemudian hari terdapat kekeliruan dalam Surat Keterangan ini, akan diadakan perbaikan sebagaimana mestinya.”

Surat tersebut ditetapkan di Jakarta Selatan pada 16 Oktober 2023 dan ditandatangani oleh Wakil Ketua PN Jakarta Selatan Wahyu Iman Santoso.

Pejabat Humas PN Jakarta Selatan Djuyamto membenarkan surat dimaksud.

“Benar, benar,” kata Djuyamto saat dikonfirmasi melalui sambungan telepon.

CNNIndonesia.com berupaya menghubungi Erick Thohir, namun belum mendapat jawaban.

(tfq/isn)


[Gambas:Video CNN]



Source link

FOTO: Gaya Santai Anies Naik Motor Urus SKCK untuk Pilpres

icon-facebook

Jakarta, CNN Indonesia
Bakal capres Anies Baswedan naik motor ke Kantor Baintelkam Polri di Cilandak, Jaksel, untuk mengurus SKCK sebagai syarat mengikuti Pilpres 2024.




Source link

Anies Puji Sistem Polri Urus SKCK: Sangat Canggih

Anies Baswedan mendatangi Baintelkam Polri Jaksel untuk membuat Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) jelang Pilpres 2024.

Jakarta, CNN Indonesia

Bakal capres Koalisi Perubahan Anies Baswedan memuji kecanggihan sistem teknologi Polri dalam pengurusan Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK).

Ia mengatakan seluruh data pengurusan SKCK tersimpan dengan baik, sehingga memudahkan prosesnya.

Pada hari ini, Anies mengurus SKCK untuk mendaftar sebagai capres pada Pilpres 2024 di Loket Pelayanan Masyarakat Baintelkam Polri, Jakarta Selatan, Senin (25/9).


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Sangat canggih semua data tersimpan dari data yang sebelumnya baik yang dari KTP maupun informasi yang disimpan kepolisian,” kata Anies usai mengurus SKCK.

Anies mengatakan ia telah melengkapi persyaratan dalam membuat SKCK. Kini prosesnya pun tengah berjalan dan memasuki proses verifikasi yang diprediksi selesai besok.

Ia menjelaskan SKCK untuk pendaftaran capres-cawapres harus ditandatangani langsung oleh Kabaintelkam Polri.

“Jadi saya menunggu besok Insyaallah selesai,” ucap dia.

Pantauan CNNIndonesia.com Anies tiba pada pukul 11.45 WIB dengan menumpangi sepeda motor berwarna hitam. Ia mengenakan kemeja putih bermotif kotak-kotak seraya menenteng amplop coklat.

Selain itu, Anies menjelaskan ia serta cawapresnya Muhaimin Iskandar siap mendaftar ke KPU kapan saja.

Adapun KPU membuka pendaftaran capres-cawapres pada 19-25 Oktober 2024.

Ia mengatakan kini badan pekerja Anies-Cak Imin alias Baja Amin tengah menyiapkan seluruh pendaftaran.

“Administrasinya dan semua hal-hal substantif, itu semua diselesaikan di badan pekerja. Jadi Baja itu yang menyiapkan semuanya. Jadi kita siap kapan saja,” tegas Anies.

Jelang Pilpres 2024, Anies telah mendeklarasikan diri sebagai bakal capres Koalisi Perubahan.

Ia menggandeng Ketua Umum PKB Muhaimin Iskandar alias Cak Imin sebagai cawapres.

Sejauh ini Koalisi Perubahan digawangi oleh Partai NasDem, PKB, dan PKS.

Anies-Cak Imin sendiri telah memenuhi syarat ambang batas pencalonan presiden. Dukungan dari tiga partai itu cukup bagi mereka untuk melenggang di Pilpres 2024 dengan memiliki 167 kursi parlemen.

(mnf/isn)


[Gambas:Video CNN]



Source link

Ganjar Bantah Sudah Urus SKCK untuk Syarat Pilpres 2024

Bacapres Ganjar Pranowo membantah telah mengurus SKCK untuk pilpres. Informasi soal Ganjar telah memiliki SKCK diungkap oleh Polri.

Jakarta, CNN Indonesia

Bakal calon presiden Ganjar Pranowo membantah telah mengurus Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) sebagai syarat Pilpres 2024.

Ia juga membantah memiliki dua SKCK, salah satunya sebagai syarat menjadi cawapres.


ADVERTISEMENT


SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

“Belum, saya belum ngurus. Anehnya ada banyak wartawan yang nanya, saya sendiri belum ngurus kok,” kata Ganjar di Menara Bank Mega, Jakarta Selatan, Senin (25/9).

Sebelumnya, informasi soal Ganjar telah memiliki SKCK diungkap oleh Polri. Kepala Biro Penerangan Masyarakat (Karopenmas) Divisi Humas Polri Brigjen Pol. Ahmad Ramadhan mengatakan Polri menerbitkan dua SKCK untuk Ganjar Pranowo dan Muhaimin Iskandar.

“Sampai saat ini Baintelkam Polri telah menerbitkan dua SKCK untuk bakal calon presiden dan wakil presiden, yaitu Ganjar Pranowo dan Muhaimin Iskandar,” kata Ramadhan pekan lalu.

SKCK berisi surat keterangan resmi yang dikeluarkan oleh Polri sebagai bukti bahwa orang yang bersangkutan berkelakuan baik atau tidak pernah melakukan tindak kriminal.

KPU menjadikan SKCK sebagai salah satu persyaratan yang harus dilengkapi oleh peserta pemilu, baik bakal caleg maupun bakal capres-cawapres.

Ganjar merupakan bakal calon presiden yang diusung oleh Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).

(yoa/pmg)


[Gambas:Video CNN]




Source link